Sistem pendukung keputusan pembelian HP menggunakan metode Analytic Hierarchy Process (AHP) melibatkan penggunaan teknik analisis keputusan yang mempertimbangkan beberapa kriteria dan subkriteria untuk membantu pengambilan keputusan yang lebih baik. Berikut adalah langkah-langkah umum untuk mengimplementasikan sistem pembelian HP menggunakan metode AHP:

• Identifikasi Kriteria dan Subkriteria
• Hierarki Keputusan
• Penilaian Kriteria dan Subkriteria
• Perbandingan Alternatif
• Perhitungan Bobot Akhir
• Rangking Alternatif

Sistem Pendukung Keputusan (SPK) adalah suatu sistem yang membantu pengambilan keputusan dengan menyediakan informasi dan metode analisis untuk membantu pemakai dalam memahami situasi tertentu. Metode SAW (Simple Additive Weighting) merupakan salah satu metode yang umum digunakan dalam SPK.

Berikut adalah langkah-langkah umum untuk mengimplementasikan sistem pendukung keputusan lomba burung menggunakan metode SAW:

• Identifikasi Kriteria dan Alternatif
• Normalisasi Bobot dan Kriteria
• Input Data dan Normalisasi Nilai Alternatif
• Hitung Nilai Normalisasi Terbobot
• Hitung Nilai Akhir
• Pemeringkatan

Sistem pendaftaran mahasiswa untuk kuliah kerja industri (KKI) memerlukan fitur-fitur khusus untuk mendukung integrasi antara lingkungan akademis dan industri. Koordinator KKI mengelola data mahasiswa yang akan mendaftar kegiatan ini dan memilih mana yang disetujui sesuai bidang yang diajukan. Dengan memperhatikan semua aspek ini, sistem pendaftaran KKI dapat dirancang untuk memastikan mahasiswa dan pihak industri dapat mengoptimalkan manfaat dari pengalaman kuliah kerja industri tersebut. Berikut beberapa fitur yang ada dalam sistem ini:

• Login (Mahasiswa, Koordinator, Admin)
• Pengajuan KKI
• Kelola dosen pembimbing
• Kelola pengajuan mahasiswa
• Pengumuman
• Input penilaian
• Manajemen mata kuliah
• Kelola koordinator
• Pengaturan tahun akademik
• Dll

Sistem Informasi Persediaan Barang (Inventory Management System) adalah perangkat lunak atau sistem yang dirancang untuk membantu perusahaan atau organisasi mengelola dan mengawasi persediaan barang mereka. Tujuan utama dari sistem ini adalah untuk memastikan ketersediaan barang yang cukup sesuai dengan permintaan, mengoptimalkan level persediaan, mengurangi biaya penyimpanan, dan meningkatkan efisiensi operasional. Pada sistem ini untuk mengatur persediaan barang menggunakan metode FIFO atau First In First Out. Jadi barang yang akan keluar adalah barang yang pertama kali masuk dan berurutan sesuai dengan barang yang terakhir masuk. Fitur yang ada di sistem ini sebagai berikut:

• Login
• Manajemen barang
• Data supplier
• Data gudang
• Penyimpanan barang
• Fifo
• Barang masuk
• Barang keluar
• Laporan
• Filter laporan
• Dll

Sistem ini menyimpan informasi tentang buku yang dijual, termasuk detail seperti judul, penulis, harga, stok, dan atribut lainnya. Memiliki mekanisme untuk memantau stok yang tersedia dengan integrasi yang baik antara komponen-komponen, sehingga toko dapat beroperasi secara efisien dan meningkatkan layanan kepada pelanggan. Komponen yang ada pada aplikasi ini sebagai berikut:

• Login admin dan kasir
• Manajemen buku
• Transaksi penjualan
• Keranjang
• Manajemen stok
• Kelola penjualan
• Pasok
• Distributor
• Manajemen user
• Dll